Az-Zukhruf (43) : 40 (Blok: 36-40)

أَفَأَنْتَ تُسْمِعُ الصُّمَّ أَوْ تَهْدِي الْعُمْيَ وَمَنْ كَانَ فِي ضَلَالٍ مُبِينٍ

Maka (mengapa engkau berdukacita wahai Muhammad) adakah engkau berkuasa menjadikan orang-orang yang pekak mendengar, atau menunjuk jalan kepada orang-orang yang buta (mata hatinya), dan juga orang-orang yang berada dalam kesesatan yang nyata?


ASBAB 1
Diriwayatkan dari Ibnu Abi Hatim, dari Muhammad bin Utsman Al-Makhzumi, bahawa orang-orang Quraisy berkata, sudutkan oleh kalian setiap orang dari sahabat Muhammad dengan seorang di antara kita. Maka dipertemukanlah Abu Bakar dengan Thalhah. Abu Bakar dipanggil dan berkata, untuk urusan apakah kalian memanggilku? Abu Thalhah menjawab, Aku hendak mengajakmu menyembah Latta dan Uzza, ia bertanya kembali "Siapakah Latta dan Uzza?" Thalhah menjawab "Latta adalah tuhan dan Uzza adalah puterinya." Kemudian ditanya kembali "Siapakah ibunya?" Lalu Thalhah terdiam, tidak menjawab. Kemudian ia berdiri dan berkata kepada teman-temannya "Jawablah pertanyaan orang ini." Orang-orang pun terdiam. Kemudian Thalhah berkata, berdirilah wahai Abu Bakar, aku bersaksi "La ilaha illallahu, Muhammadurrasulullah." Maka dari itu, turunlah ayat ini, ayat yang berkaitan dengan berislamnya Abu Thalhah.
Rujukan: Lubabun Nuqul Fi Asbabun Nuzul: Riwayat Turunnya Ayat-ayat Al-Qur’an. (Imam Al-Hafizh Jalaluddin Abdurrahman As Sayuti)