An-Nuur (24) : 36
فِي بُيُوتٍ أَذِنَ اللَّهُ أَنْ تُرْفَعَ وَيُذْكَرَ فِيهَا اسْمُهُ يُسَبِّحُ لَهُ فِيهَا بِالْغُدُوِّ وَالْآصَالِ
(Nur hidayah petunjuk Allah itu bersinar dengan nyatanya terutama sekali) di rumah-rumah ibadat yang diperintahkan oleh Allah supaya dimuliakan keadaannya dan disebut serta diperingat nama Allah padanya; di situ juga dikerjakan ibadat mensuci dan memuji Allah pada waktu pagi dan petang.
ASBAB 1
Diriwayatkan Ibnu Abi Hatim dan Ibnu Jarir, dari Abdullah bin Umar, kaum muslimin banyak sibuk berdagang di pasar. Namun ketika mereka mendengar azan, mereka segera mendirikan solat ke masjid. Maka dari itu, turunlah ayat-ayat ini sebagai pujian atas sikap mereka di samping Allah menjanjikan rejeki yang banyak bagi mereka.
Rujukan: Lubabun Nuqul Fi Asbabun Nuzul: Riwayat Turunnya Ayat-ayat Al-Qur’an. (Imam Al-Hafizh Jalaluddin Abdurrahman As Sayuti)