Al-Qasas (28) : 12
Dan Kami jadikan dia dari mulanya enggan menyusu kepada perempuan-perempuan yang hendak menyusukannya; (melihatkan halnya itu), kakaknya berkata: "Mahukah, aku tunjukkan kamu kepada penduduk sebuah rumah yang dapat memeliharanya untuk kamu, serta mereka tulus ikhlas kepadanya?"
TAFSIR 1
Ayat (Dan Kami cegah dia (Musa) menyusu kepada perempuan-perempuan yang mahu menyusui(nya) sebelum itu) adalah bahawa Allah menakdirkan Musa tidak akan disusui selain oleh ibu kandungnya. Begitulah Allah membuat jalan hidup Musa sehingga ia kembali ada di pangkuan ibundanya. Sang ibunda pun merasa tenang kembali, tidak perlu khawatir sebagaimana ia rasakan pada awal-awal kelahiran Musa. Dikisahkan, ketika para pelayan istana Firaun mencari perempuan yang cocok untuk menyusui bayi Musa, kakak perempuan Musa lalu menemui mereka. la mengatakan bahawa dirinya dapat menunjukkan perempuan yang air susunya tidak akan ditolak bayi Musa. ltulah maksud ayat (Maka berkatalah dia (saudaranya Musa) "Mahukah aku tunjukkan kepadamu, keluarga yang akan memeliharanya untukmu dan mereka dapat berlaku baik padanya?) Berkaitan ayat ini, Ibnu Abbas mengatakan, kakak perempuan Musa ditangkap diinterogasi. Mereka menanyakan kenapa menunjukkan perempuan dimaksud. la menjawab bahawa ia merasa kasihan kepada mereka, juga ingin membahagiakan keluarga kerajaan. Mereka pun melepaskannya dan memintanya menunjukkan di mana rumah perempuan dimaksud. Dengan membawa bayi Musa, mereka menuju rumah ibunda Musa. Melihat perempuan yang tidak lain ibu kandungnya, bayi Musa benar saja langsung lahap meminum air susunya. Para pelayan Ialu memberitahukan khabar gembira itu kepada isteri Firaun. Mendengar khabar itu, isteri Firaun langsung mengundang ibunda Musa untuk ikut tinggal di istana sembari mengasuh bayi itu. la sendiri tidak menyedari, perempuan yang ia undang itu adalah ibu kandung si bayi.
Rujukan: 1999: 807 (Tafsir Ibn Katsir)
TAFSIR 2
Allah swt menegaskan "Dan Kami mencegah Musa untuk disusui perempuan-perempuan sebelum itu selain ibunya." Dikisahkan saudari Musa yang berkata kepada keluarga Firaun "Mahukah kamu aku tunjukkan kepadamu Ahlul Bait yang akan memeliharanya untukmu dan mereka dapat berlaku baik kepadanya? " Musa meriwayatkan kepada Kami, ia berkata "Umar meriwayatkan, ia berkata 'Asbath meriwayatkan dari As Saddi, ia berkata 'Mereka menginginkan adanya perempuan yang menyusui bayi itu namun tidak kunjung mendapatkan yang cocok dari seorang perempuan pun. Para wanita itu lalu meminta sang bayi untuk disusukan namun ditolak. Inilah maksud firman-Nya (Dan Kami cegah dia (Musa) dari menyusu kepada perempuan-perempuan yang mahu menyusui(nya) sebelum itu) (Maka berkatalah dia) yakni saudari Musa (Mahukah kamu aku tunjukkan kepadamu keluarga yang akan memeliharanya untukmu dan mereka dapat berlaku baik padanya) Ketika ibunya datang, Musa pun disusuinya. (Keluarga yang akan memeliharanya untukmu) yakni yang mampu menjaminnya untukmu. (Dan mereka dapat berlaku baik padanya) dikisahkan saudari Musa itu di tangkap kemudian diinterogasi "Apakah kamu mengenal bayi ini?" Saudari Musa menjawab "Aku hanya mahu membantu sahaja kerana mereka (perempuan itu) ingin berlaku baik kepada sang raja."
Rujukan: 2001: 177-179 (Tafsir al-Tabari)